Bintang.com, Jakarta Senin (14/3) lalu, para supir taksi, kopaja, dan angkutan umum lainnya melakukan aksi demi menuntut angkutan online. Mereka menuntut angkutan online agar diberhentikan. Ternyata, aksi tersebut tak hanya sampai di sutu. Para supir taksi, pagi (22/3) beramai-ramai kembali beraksi di tengah jalan.
Masih dengan tuntutan yang hampir sama, mereka beramai-ramai melakukan aksi dengan memasang spanduk yang dipasang pada mobil taksi mereka. Aksi ini akhirnya menimbulkan antrian mobil yang sangat panjang. Sebagian netizen lantas mengeluhkan situasi ini. Sementara sebagian netizen lainnya memberikan saran untuk memilih angkutan umum lainnya untuk berangkat ke kantor.
Bintang.com lantas memantau situasi demo taksi di Jakarta melalui Twitter dan media sosial lainnya. Berikut ini beberapa foto kemacetan dan demo taksi yang membuat kemacetan parah.
Depan GBK taksi putih sepertinya lagi melakukan unconditional #demotaksi @detikcom pic.twitter.com/BbJ4r1QsTd
— Muhammad Fendyan (@endyendyendy) March 22, 2016
Maceettt :” untung udah sampe kantor. #demotaksi pic.twitter.com/wcsR3h5PZn
— ayas (@agayagas) March 22, 2016
Sebagai konsumen sy lbh milih yg murah, tp kok jd kesian sama yg taksi konvensional ga laku #demotaksi pic.twitter.com/DiXdfj4Bfo
— Bima S (@abhinaya2015) March 20, 2016
Udah macet ditambah #DemoTaxi 😟 mau sampe kantor jm brp ini
A print posted by Muahid RK Utomo (@muahid.rasiyidin) on Mar 21, 2016 during 5:29pm PDT
Grab gojek vs cab di karet setiabudi #demotaxi pic.twitter.com/C1l9caYB3q
— indie supremasi (@amdamz) March 22, 2016